Anatomi Fisiologi Jantung Pada Manusia

Jantung merupakan salah satu organ vital, berfungsi sebagai alat pompa darah yang berasal dari tubuh dan kembali ke tubuh guna memenuhi sirkulasi baik berupa nutrisi maupun oksigen pada seluruh sel tubuh manusia.

Source : Netter

Dalam menjalankan tugasnya untuk melakukan pumping secara continuous tentunya jantung memiliki anatomi yang luar biasa sebagai anugerah tak terhingga dari sang Khalik.

Melalui artikel ini mimin mengajak sobat sehat mengenal lebih jauh tentang anatomy jantung kita yang selama ini tak henti berdetak 24 jam tanpa henti mengalirkan darah yang dibutuhkan tubuh.

Anatomy yang kita bahas pada kesempatan ini lebih berfokus pada susunan bentuk dan lapisan otot jantung dahulu sebelum ke anatomy yang lebih komplek.

Lapisan Otot Jantung

Secara anatomy otot jantung terdiri dari beberapa lapisan mulai dari lapisan pembungkus jantung yang langsung melekat pada rongga dada hingga bagian terdalam dari jantung itu sendiri, gambaran urutannya sebagai berikut :

Lapisan Pericardium

Pericardium merupakan lapisan pembungkus jantung, pericardium sendiri terdiri dari dua yaitu parietal pericardium yang langsung melekat pada rongga dada, diaphragma dan selaput paru.

Selajutnya visceral pericardium atau disebut juga dengan  epicardium yang merupakan lapisan permukaan dari organ jantung.

Diantara kedua lapisan tersebut terdapat sebuah rongga yang disebuat Pericardial Cavity, didalamnya terdapat cairan pericard sebagai pelumas untuk menghindari gesekan ke rongga dada dan organ sekitar pada saat jantung berdetak.

Normalnya berkisar antara 15 sampai 50 ml, jika melebihi maka terjadi penumpukan cairan secara berlebih yang kemudian dalam dunia medis disebut dengan Efusi Pericard.

Lapisan Myocardium

Lapisan tengah jantung yang merupakan bagian otot jantung  paling tebal, mengambil peranan besar dalam kontraksi jantung.

Lapisan Endocardium

Lapisan ini adalah lapisan jantung bagian paling dalam, disini terdapat rongga rongga jantung dan juga katup jantung.

Rongga Jantung

Rongga jantung terbentuk mengikuti lekukan bagian dalam dari lapisan endocardium, terdiri dari dua Atrium dan dua Ventrikel dimana antara kedua atrium dan kedua ventrikel dipisahkan oleh sebuah sekat yang di sebut Septal.

Secara normal otot ventrikel kiri lebih tebal dibandingkan otot atrium dan ventrikel kanan, hal ini dikarenakan fungsi tugas ventrikel  kiri yang lebih berat untuk melakukan ejection darah ke seluruh tubuh. sedang atrium sifatnya hanya sebagai reservoir darah.

Katup Jantung

Untuk mempertahankan aliran searah dan menghindari aliran balik  darah disaat otot otot jantung berkontraksi, jantung memiliki dua jenis katup yaitu katup Atriovetrikuler dan Semilunar.

Katup Atrioventrikuler

Sesuai dengan namanya, katup atrioventrikuler merupakan katup jantung yang terletek diantara ruang jantung atrium dan ventrikel.

Keduanya mempunyai daun katup yang mengarah ke bawah sehingga memungkinkan darah turun dari kedua atrium menuju kedua ventrikel, dibagi menjadi dua yaitu :

Trikuspidalis

Katup ini terdiri dari tiga daun katup, terletak diantara atrium kanan dan ventrikel kanan, berfungsi untuk mengatur ejeksi darah ke ventrikel kanan saat relaksasi ventrikel dan menutup kembali untuk menahan aliran balik darah ke atrium kanan pada saat fase kontraksi ventrikel terjadi.

Bikuspidalis

Disebut bikuspidalis dikarenakan katup ini hanya memiliki dua daun katup,  katup ini juga lazim di sebut dengan nama katup mitral.

Terletak diantara  atrium kiri dan ventrikel kiri, fungsinya juga sama dengan katup trikuspidalis mengatur ejeksi darah dari atrrium kiri ke ventrikel kiri dan mencegah darah kembali ke atrium kiri saat terjadi kontrasi ventrikel.

Katup Semilunar

Terdiri dari tiga daun katup yang mengarah ke atas, berbentuk sama dan simetris dan menyerupai corong. Berdasarkan letaknya katup semilunar dibagi dua, yaiyu :

Katup Pulmonal

Terletak diantara ventrikel kanan dan arteri pulmonalis, melalui katup ini darah di ejeksikan menuju arteri pulmonalis yang kemudian dilanjutkan ke paru paru.

Katup Aorta

Berada diantara ventrikel kiri dan Aorta Ascenden, Disisi dinding Aorta pada bagian atas daun katup terdapat 3 tonjolan yang disebut dengan "Sinus Valsava". Pada ketiga tonjolan tersebut  bermuara arteri coroner, dengan adanya sinus valsava maka  osteal dari arteri coroner akan terlindungi pada saat daun katup Aorta terbuka.

Arteri  Coroner

Arteri Coroner merupakan pembuluh darah yang mengitari jantung, mensirkulasikan darah dan nutrisi yang dibutuhkan otot jantung untuk menunjang fungsinya sebagai pompa utama tubuh.

lebih lanjut tentang Arteri Coroner dapat sobat sehat simak pada ertikel : Kenali Pembuluh Darah Jantung Anda